Skip to main content

Perjalanan Panjang SOP (Standard Operating Procedure) Melon GurahitFarm


Melon Apollo yang dibudidayakan Team Gurahit tembus ke
tingkat kemanisan 14,5 brik

Dipenanaman Melon pertama yang dilakukan Team GurahitFarm kami memakai SOP budidaya Melon dari seorang teman, karena penanaman pertama itu kami digempur dengan berbagai masalah dan kendala maka tingkat kemanisan tidak optimal kisaran 9-10 brik untuk Melon Luna dan sekitar 8-9 brik untuk Melon Sakata Glamour.

Banyak kendala yang kami hadapi waktu itu, yang pertama serangan kriting daun (puret) yg menyerang dimasa Vegetatif dan layu Fusarium dimasa akhir generatif, sehingga total kami hanya bisa panen sampai 25% saja.

Berkaca dari kasus diatas, maka kami mencoba kontak dengan teman-teman ahli melon dan Alhamdulillah waktu itu kami terkontak langsung dengan Manager Marketing Tunas Agro Persada, Pak Cipto Legowo yang secara singkat dan padat memberikan kuliah jarak jauh tentang penanaman Melon dari proses perlakuan benih, pengolahan tanah sampai mengatasi penyakit dan OPT. Ditambah lagi beberapa saat kemudian kunjungan Manager Seed Tunas Agro Persada, Pak Wawan ke lahan GurahitFARM.
Pak Wawan Manager Seed Tunas Agro
(posisi tengah)
Untuk nutrisi kami memakai SOP dari RZ (Rijk Zwaan) yang diberikan mantan Manager Quality Control Ibana, Mas Win Karsagin. Dengan berbekal dari teman-teman diatas lah maka disusun SOP Melon dengan menganalogikan kepada tubuh Manusia sesuai keilmuan medis yg dimiliki konseptor team GurahitFARM, bahwa untuk membuat tubuh sehat maka lingkungan dan makanan harus sehat dimulai dari janin hingga dewasa. Karena dibudidaya Melon kalau kita ingin menghasilkan Melon yang manis dan masuk kelas premium maka tanaman harus sehat yang dicirikan dengan daun-daun yang masih hijau segar disaat panen. Untuk perlindungan tanaman terhadap patogen tanah kami menerapkan konsepnya Prof DR. Ir Ika Djatnika MS terbukti bahwa dari 4200 tanaman tidak ada yang terkena patogen tanah.

Dan Alhasil dipenanaman berikutnya dilahan seorang teman, Kang Jamil Darsono didesa Ciborelang, Jatiwangi maka dibudidayakanlah melon dengan SOP yang murni hasil olahan team GurahitFARM, sampai memasuki masa generatif awal tanaman masih sehat sekitar 95%, dan disaat tanaman memasuki 35HST ada kendala dilingkungan penanaman karena semakin besarnya pohon singkong yg mengelilingi lahan Melon, tanaman singkong menurut Manager Seed Tunas Agro tidak direkomendasikan dekat dengan lahan Melon sebab kutu kebul bisa bermigrasi ke tanaman Melon, dan disaat panen ada sekitar 40% tanaman yg kena puret terutama tanaman yg berdekatan dengan pohon singkong, dan menjadi catatan kami sendiri dipenanaman berikutnya untuk memperbaiki management OPT di SOP kami.

Dan Alhamdulillah dimasa panen ternyata melon kami bisa tembus ke kemanisan 14,5 brik, masuk dalam golongan kelas Premium, bahkan untuk yang grade B dan C masih tetap manis (11-12 brik), bahkan seminggu setelah penanaman tanaman Melon masih tampak hijau dan sehat.

Dibalik kebahagian itu tetap kami mempunyai PR untuk lebih intens meningkatkan pertahanan terhadap OPT (Organism pengganggu tanaman) dan juga efisiensi biaya, sampai saat inipun kami masih terus memperbaiki SOP budidaya Melon supaya bisa ditiru oleh para petani lainnya.





Comments

Popular posts from this blog

Varietas Padi Huma yang ditanam Intensif dilahan Sawah, Unggul dalam Rasa dan Teksture

Setelah sebelumnya Beras Gurahit Index Glikemik 'sedang' direlease setahun lalu kini pada akhir Agustus 2019 Beras Go Gurahit  siap direlease. Setelah melalui tahapan budidaya dan testimoni berbagai kalangan akhirnya Tim Gurahit Agriculture siap melepas beras yang berasal dari varietas padi inpago Unsoed-1. Beras Huma Gurahit dalam kemasan 5kg Beras Go Gurahit dipilih pak Drg Pridiana Oskandar dengan meriset berbagai literatur tentang varietas padi Inpago Unsoed-1, varietas ini adalah hasil karya besar Prof. Ir. Totok Agung DH, Ph.D. dari fakultas pertanian Unsoed. Termasuk dalam varietas Inpago yang tahan kekeringan dan memang diciptakan untuk dibudidayakan dilahan kering/ladang/Huma, padi ini memiliki sifat amphibi dimana memiliki adaptasi yang luas baik itu dilahan kering ataupun dilahan Irigasi. Beras go gurahit sebenarnya memiliki sifat aromatik kalau ditanam didataran menengah - atas karena induk  persilangannya adalah padi varietas mentik wangi, dan b...

Perlakuan Benih Padi IPB 3S untuk Lahan Gurahit

Untuk menghasilkan bibit tanaman yang baik dan bermutu tentunya kita harus memulai dari pemilihan benih yang berkwalitas. Ada beberapa langkah yang kami lakukan untuk penanaman padi IPB 3S metode hayati ini : 1. Memilih benih padi IPB 3S yang berlabel/bersertifikat.     Dalam hal ini kami memakai benih yang diproduksi perusahaan induk benih yang yang dibentuk oleh IPB yaitu  PT Bogor Life Science & Technology (BLST) yang berlabel ungu. 2. Seleksi Benih padi IPB 3S     Idealnya dilakukan seleksi benih dengan perlakuan air garam, berhubung kami belum sempat membeli garamnya maka dilakukan cuma dengan seleksi air saja. :), benih yang terapung dibuang. 3. Perendaman Benih IPB 3S     Benih padi biasanya tetap mengandung bibit-bibit patogen baik itu bakteri maupun jamur, untuk menghilangkannya sebenarnya ada cara sederhana yaitu dengan melakukan Hot water treatment, yaitu merendam benih pada pada suhu 54C selama 15 menit. Dan teknik ...

Perlakuan Benih Padi IPB 3S dikawasan Gurahit Agriculture

IPB-3S merupakan padi varietas baru yang dikembangkan oleh Institut Pertanian Bogor. Keunggulan dari varietas ini yaitu pada peningkatan produksi, potensi hasil dapat mencapai 11.2 ton/ha, dengan anakan produktif 7-11 batang. Karakteristik lainnya yaitu tahan terhadap tungro, agak tahan terhadap penyakit blas ras 033, dan agak tahan terhadap hawar daun bakteri patotipe III. Tulisan kali ini kami bahas tentang benih dan kami mengambil literatur dari Skripsinya Desi Andini, IPB 2016 dengan judul "Cendawan terbawa benih padi IPB 3S serta potensi pengendaliannya dengan perlakakuan Fisik dan Biologi". Benih merupakan komponen produksi yang sangat penting dalam suatu sistem pertanian, terutama tanaman padi. Produktivitas dan kualitas yang tinggi didapatkan dari teknik budidaya yang dimulai dari penggunaan benih unggul bermutu. Benih bermutu merupakan benih yang berasal dari varietas unggul dengan mutu genetik, mutu fisiologis, mutu fisik, dan mutu patologis yang tingg...